Menjadi Vegetarian Kembali…

Seporsi salad vegetarian (foto by ISTIMEWA)

Hah vegetarian? Cuma makan sayur dan buah saja? Pertanyaan yang banyak saya terima dari rekan kerja itu selalu dilambari dengan kernyitan dahi dan nada tanya naik satu oktaf lebih tinggi. So what gitu loh? Ini memang bukan pertamakalinya saya memilih untuk tidak menyantap daging (sapi, kambing, ayam, ikan, unggas) dari menu sehari-hari saya. Sebelumnya, saya pernah resmi menjadi vegetarian selama lima tahun penuh. Sekitar tahun 1983 sampai 1988. Dan lumayan sukses. 

Lezat dan Cantik dengan Bahan Tomat

Buah Tomat (foto by ISTIMEWA)

TOMAT, jenis sayuran klasik dari keluarga buah beri ini bisa disantap segar begitu saja, diolah menjadi campuran salad, dibuat menjadi minuman jus yang segar, atau sorbet yang menggiurkan, atau disulap menjadi sup krim yang lezat. Selain itu, penampilan cantik tomat dalam beragam ukuran bisa diperlakukan sedemikian rupa untuk garnish, mempercantik penampilan masakan. Di pasaran, tomat bisa ditemui dalam beragam warna, merah menyala, kuning, hijau segar, hingga keunguan. Pun demikian dengan ukuran tomat juga sangat bervariasi, dari tomat cheri yang mungil hingga tomat berukuran jumbo. 

Segarnya Salad Caesar

Seporsi Salad Caesar (foto:istimewa)

INGIN mencoba bernostalgia? Cobalah salad segar Caesar. Ini adalah salad pertama yang dulu diperkenalkan orangtua kita. Mudah meraciknya dan murah bahan-bahan pembentuknya. Kini, beragam salad telah begitu banyak dikreasikan dari setiap rumah, namun salad Caesar tetap bisa menarik ingatan surut ke belakang.  Terdiri dari berupa daun selada lettuce, roti tawar yang dibuat crouton, telur rebus, irisan buah alpokat, kadang masih diimbuhkan dengan suwiran daging ayam rebus lalu disiram dengan dressing atau saus salad rasa asam manis yang ringan. Sungguh paduan racikan yang pas.